DENPASAR, STIGMA.CO.ID – Bulan September merupakan akhir Triwulan III Program Kerja dan Anggaran TA 2024. Berkaitan hal tersebut, saya ingatkan kepada para pejabat Kasatker, untuk menjalankan Program Kerja sesuai anggaran masing-masing satuan. Periksa kembali kalender kegiatan satuan, jangan ada program yang terlewat, maupun anggaran yang belum terserap sampai dengan TW III. Upayakan semuanya diselesaikan tepat waktu dan akuntabel.
Demikian disampaikan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.IP., M.Si., dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana Brigjen TNI Agus Muchlis Latif, S.I.P., M.M., selaku Inspektur Upacara Bendera Tujuh Belasan di Lapangan I Gusti Ngurah Rai, Asrama Praja Raksaka Kepaon, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, pada Selasa (17/9/2024).
Pangdam juga menyampaikan bahwa, saat ini Komando Atas telah mencanangkan kegiatan Urban Farming dengan memanfaatkan lahan kosong di satuan maupun halaman perumahan untuk dijadikan lahan produktif. Diharapkan hasil produksi tanam bisa dimanfaatkan oleh seluruh anggota bersama keluarga.
“Kepada para Dansatkowil, maksimalkan kembali pendampingan Apkowil pada Perluasan Areal Tanam (PAT), selalu berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Provinsi/Kabupaten/Kota dan instansi terkait lainnya, guna tercapainya target tanam yang optimal. Kembangkan inovasi atau terobosan baru, khususnya terkait program unggulan TNI Angkatan Darat, yaitu ketahanan pangan, manunggal air, penanganan Stunting, dan kelestarian alam,”ujar Pangdam
Lebih lanjut Pangdam menyampaikan bahwa dalam menghadapi rangkaian penyelenggaraan Pilkada serentak, seluruh satuan agar selalu memonitor perkembangan situasi di wilayah. Lakukan langkah-langkah antisipasi dan sinergi dengan Polri maupun instansi terkait. Kita kawal bersama pesta demokrasi dengan tetap menjaga komitmen Netralitas TNI yang harus berdiri diatas semua golongan. Ciptakan situasi yang kondusif, aman, tertib dan nyaman dilingkungan masyarakat.
“Untuk meningkatkan kepedulian terhadap pemeliharaan fasilitas satuan. Rawat dengan baik, agar lebih bermanfaat dan memiliki usia pakai yang panjang. Para Dansat, agar terlibat langsung dalam pengawasan pejabat logistik yang bertugas memelihara data materiil, sehingga dapat disajikan secara valid dan Up to Date,”tegas Pangdam.
Mengakhiri amanatnya, Pangdam menyampaikan bahwa Tugas TNI utamanya Kodam IX/Udayana ke depan bukanlah semakin ringan. Hal tersebut, seiring dengan perkembangan lingkungan strategis yang dinamis dan kompleks, serta membawa pengaruh dalam berbagai sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Beberapa penekanan Pangdam yang harus dipedomani dalam setiap pelaksanaan tugas diantaranya Tingkatkan kepedulian Pimpinan dalam bidang pengawasan, dan pengelolaan anggaran sesuai aturan, Prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana dilarang terlibat dalam Werving penerimaan calon Prajurit TNI/PNS, Backing kegiatan Ilegal, Perjudian, Narkoba dan Pungli.
“Para Dansatkowil agar memonitor rekrutmen tenaga staf Unit Pelayanan Makanan Bergizi (UPMB), serta menyiapkan data dukung lainnya, guna kelancaran menjelang pelaksanaan Launching UPMB pada bulan Februari 2025 mendatang. Bersama Kita Bisa, Wujudkan Kodam IX/Udayana yang PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, Adaptif) dan siap menjawab setiap tantangan tugas,”pungkas Pangdam diakhir amanatnya.
Turut hadir dalam Upacara Bendera Tujuh Belasan tersebut diantaranya Asrendam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Perwira Staf Ahli, LO AL, LO AU, Para Dan/Kabalak Satuan Jajaran Kodam IX/Udayana, serta Para Prajurit dan PNS Kodam IX/Udayana se Garnizun Denpasar. (Pendam IX/Udy)